Thursday 5 May 2016

Nemathelminthes

4. Nemathelminthes
          Nemathelminthes disebut cacing gilig karena bentuk tubuhnya yang bulat memanjang, atau seperti benang. Nemathelminthes sudah memiliki rongga tubuh, maupun bukan rongga tubuh sejati. Oleh karena itu nemathelminthes termasuk pseudoselomata.

Ciri umum :
-  Eukariotik
-  Heterotrof
-  Tidak berklorofil
-  Reproduksi secara seksual
-  Sistem pencernaan lengkap
-  Tidak berpembembuluh darah
          Ukuran tubuh nemathelminthes umumnya mikroskopis, meskipun ada yang  mencapai panjang 1 m. Individu jantan berukuran lebih kecil dari pada individu betina. Permukaan tubuh nemathelminthes dilapisi kutikula untuk melindungi diri, kutikula nemathelminthes lebih kuat pada cacing yang hidup parasit di usus inang dibandingkan pada cacing yang hidup bebas.
          Nemathelminthes memiliki sistem pencernaan lengkap yang terdiri dari mulut, faring, usus, dan anus. Mulut terdapat pada ujung anterior, sedangkan anus terdapat pada ujung posterior. Karena tidak memiliki pembuluh darah makanan diedarkan keseluruh tubuh melalui cairan yang terdapat pada pseudoselom. Pernafasan terjadi secara difusi melalui permukaan tubuh. Organ jantan dan betina terpisah dalam individu yang berbeda.
          Nemathelminthes hidup bebas atau parasit pada manusia, hewan dan tumbuhan. Nemathelminthes yang hidup bebas berperan dalam penguraian sampah organik. Sedangkan yang parasit memperoleh makanan berupa sari makanan atau darah dari tubuh inangnya. Biasanya nemathelminthes hidup di daeah lembab atau basah.
          Nemathelminthes bereproduksi secara gonokris, dimana organ kelamin jantan dan betina terpisah pada individu berbeda. Fertilisasi secara internal.

Klasifikasi
          Nemathelminthes yang sudah teridentifikasi sekitar 80.000 spesies. Namun diperkirakan jumlah spesies yang belum teridentifikasi mencapai 10 kali lipat dibanding yang sudah teridentifikasi.

Nemathelminthes dibagi menjadi dua kelas yaitu Nematoda dan Nemathopora.

Load disqus comments

0 komentar