Arthropoda

7. Filum arthropoda

          Arthropoda merupakan hewan yang memiliki ciri khas kaki beruas, berbuku, atau bersegmen. Segmen tersebut juga terdapat pada tubuhnya. Tubuh Arthropoda merupakan simetri bilateral dan tergolong tripolastik selomata.

Ciri umum :

-         Tubuh beruas

-         Rangka luar dari kitim

-         Alat pencernaan lengkap

-         Sistem peredaran darah terbuka

-         Sistem saraf tangga tali.

-         Mata majemuk dan mata tunggal

          Ukuran tubuh arthropoda sangat beragam yaitu 0,1 mm – 60 cm. Tubuhnya bersegmen dengan jumlah sangat bervariasi. Pada segmen tersebut juga terdapat sepasang kaki yang beruas. Segmen tubuh bergabung membentuk bagian tubuh yaitu kaput (kepala), toraks (dada), dan abdomen (perut).

          Arthropoda juga memilii kutikula keras yang membentuk rangka luar (eksoskeleton). Eksoskeleton tersusun dari zat kitin yang disekresi oleh epitel dan memberikan perlindungan tubuh yang kuat.

          Eksoskeleton terdiri dari lempengan lempengan yang dihubungkan oleh ligamen yang fleksibel dan lunak. Susunan eksoskeleton tidak mengganggu pergerakan hewan tersebut. Eksoskeleton tidak dapat membesar mengikuti pertumbuhan tubuh. Oleh karena itu tahap pertumbuhan selalu diikuti pengelupasan eksoskeleton. Tahap pengelupasan eksoskeleton disebut juga molting atau eksidis.

          Arthropoda umumnya bereproduksi secara seksual, namun ada yang secara aseksual yaitu dengan partenogenesis, yaitu pembentukan individu baru tapa melalui fertilisasi.

Klasifikasi

          Arthropoda diklasifikasikan dalam 20 kelas, namun yang sering di temukan adalah 4 kelas, yaitu :

-         Arachnida

-         Myriapoda

-         Crustacea

-         Insecta

A. Arachnida

          Arachnida disebut juga kelompok laba laba. Meskipun anggotanya bukan laba laba saja. Arachnida yang sudah teridentifikasi sekitar 32.000 jenis. Ukuran arachnida bervariasi dari 0,5 – 9 cm. Contoh : laba laba, kalajengking

B. Myrapoda

          Myrapoda adalah hewan berkaki banyak. Myrapoda hidup di darat pada tempat yang lembab. Bagian myrapoda sulit dibedakan antara toraks dan abdomen. Contoh : kaki seribu.

C. Crustacea

          Kelompok crustacea memiliki kulit luar yang keras. Kelas crustacea mencapai sekitar 44.00 jenis. Umumnya crustacea merupakan hewan akuatik, meskipun ada yang hidup di darat. Jenis jenis yang didarat biasanya membuat lubang di tanah bahkan ada jenis tertentu yang hidup di puncak pohon. Contoh : udang, kepiting, Cyclops sp.

D. Insecta

          Insecta meliputi 90% dari sejuta arthropoda. Anggota kelompok insecta sangat beragam, namun memiliki ciri khusus, yaitu kakinya brjumlah 6 buah. Insecta juga dinamakan Hexapoda. Contoh : lalat.

<<<<<SELANJUTNYA : ECHINODERMATA>>>>>